Contoh Proposal Penelitian

1. Latar Belakang Masalah

Di Politeknik Komputer Niaga (PKN) LPKIA Bandung memiliki data informasi mengenai akademik baik itu mengenai mata kuliah, nilai, beasiswa, dll yang harus disampaikan kepada mahasiswa/i. selain itu mahasiawa/i juga harus melakukan registrasi ulang setelah ujian atau pada saat menuju ke semester selanjutnya.

Banyak terdapat papan pengumuman yang tersedia sebagai media informasi, selain itu Informasi bisanya di berikan melalui Ketua Mahasiswa (KM). Sedangkan registrasi ulang dilakukan secara manual yang berarti mahasiswa/i harus membayar biaya registrasi ulang dan mengisi formulir perkuliahan kebagian administrasi yang biasanya dilakukan pada saat pertengahan liburan semester. hal tersebut sangatlah tidak efektif karena cukup menyita waktu mahasiswa/i.

Berdasarkan beberapa masalah di atas, maka penulis tertarik untuk membangun suatu aplikasi untuk mempermudah dan membuat informasi tersebut menjadi lebih efektif baik dari segi waktu dan juga tempat, sehingga informasi tersebut tersampaikan kepada mahasiswa/I dengan baik, maka penelitian ini diberi judul “Aplikasi Sistem Informasi Akademik PKN LPKIA Bandung”.

2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, identifikasi dari masalah yang ada yaitu bagaimana cara untuk mempermudah penyampaian informasi dari pihak sekolah ke pihak mahasiswa/i baik itu tentang nilai, absensi, dosen, mata kuliah dan lain-lain serta bgaimana cara mempermudah mahasiswa/i untuk melakukan registrasi ulang.

3. Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dari penelitian ini adalah untuk membuat suatu aplikasi yang dapat mempermudah mahasiswa/i dalam mendapatkan informasi dan melakukan registrasi ulang yang berbasis web.

Sedangkan tujuannya adalah :

1. Memudahkan dan membantu mahasiswa dalam mendapatkan informasi mengenai akademik

2. Mengefektifkan penyampaian informasi mengenai akademik

3. Mengurangi biaya

4. Mengefektiskan waktu dan tempat

5. Mengurangi dokumen yang berupa fisik

4. Batasan Masalah

Dalam penelitian ini penulis membatasi masalah sebagai berikut :

1. Aplikasi ini menyampaikan informasi berupa nilai akhir, perkuliahan (materi dan tugas), beasiswa dan kegiatan yang diselenggarakan oleh kampus.

2. Aplikasi ini dapat digunakan untuk registrasi ulang dalam hal memilih mata kuliah.

3. Aplikasi ini harus digunakan dengan disertai jaringan internet

5. Metodologi Penelitian

Metodologi yang digunakan dalam penulisan proposal ini adalah sebagai berikut :

1.5.1 Tahap pengumpulan data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

a. Studi Literatur

Pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literatur, jurnal, paper dan bacaan-bacaan lain yang ada kaitannya dengan penelitian.

b. Wawancara

Wawancara yaitu teknik pengumpulan data dengan cara tanya jawab langsung dengan responden.

c. Observasi

Teknik pengumpulan data dengan mengadakan penelitian dan pengamatan langsung ke tempat penelitian (LPKIA) terhadap permasalahan yang diambil

6. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan proposal penelitian ini disusun bertujuan untuk memberikan gambaran secara umum tentang suatu penelitian yang sedang dijalankan. Sistematika penulisan penelitian ini terdiri dari :

1. Latar Belakang

Latar belakang ini berisi tentang sedikit penjelasan mengapa kita melakukan penelitian ini, selain itu di latar belakang ini pula terdapat sedikit gambaran tentang realita tempat penelitian.

2. Identifakasi Masalah

Identifikasi masalah berisi tentang deskripsi atau penjelasan tenang masalah utama atau masalah yang akan dipecahkan/diteliti.

3. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan berisi tentang harapan atau hasil akhir yang ingin di capai/diterima setelah meelakukan penelitian.

4. Batasan Masalah

Batasan masalah berisi tentang apa saja yang akan menjadi batasan-batasan dalam penelitian.

5. Metode Penelitian

Metode penelitian berisi tentang apa saja metode-metode yang digunakan untuk melakaukan penelitian.

6. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan berisi tentang gambaran secara umum mengenai penelitian yang akan dilakukan/dilaksanakan

7. Literatur Review

Literatur Review berisi tentang jurnal yang ada kaitannya/hubungannya dengan penelitian

8. Jadwal Kegiatan

Jadwal kegiatan ini berisi tentang jadwal dari semua kegiatan dari awalnya dimulai penelitian sampai selesai dan pembuatan laporan.

7. Literatur Riview

Guna menambah informasi dan gambaran mengenai tema atau masalah yang peneliti ambil, peneliti menggunakan beberapa literatur yang berkaitan dengan masalah yang peneliti ambil, berikut beberapa riview yang peneliti gunakan.

Judul Artikel	Sistem Informasi Akademik Berbasis Web SMP Negeri 4 Samarinda
Penulis	Natanien Dengen, Dyna Marisa Kh
Judul Jurnal/Proceeding & tahun penerbitan	Jurnal Informatika Mulawarman Vol 4 No. 2 Juli 2009 18 http://aptikom9.or.id/file/sistem-informasi-akademik-berbasis-web.pdf Waktu akses : 24 Oktober 2013 15.47
Masalah utama yang diangkat	SMP Negeri 4 Samarinda yang belum menerapkan SIAK (Sistem Informasi Akademik Komuniksi) padahal SMP tersebut sudah menggunakan atau menerapkan kurikulum yang baru, dimana setiap mata pelajaran mempunyai indeks-indeks atau aspek-aspek lagi misalkan pelajaran bahasa Indonesia mmpunyai empat aspek yaitu mendengrkan, menulis, berbicara dan membaca sehingga dengan adanya aspek-aspek ini seorang guru akan lama untuk memberikan nilai sehingga dampaknya akan berimbas pada penyerahan laporan ke kurikulum dan akhirnya informasi ke siswa akan lambat namun apabila kita menerapkan SIAK ini maka akan membantu pekerjaan sekolah dan mempercepat jalur informasi dari pihak sekolah ke pihak siswa.
Kontribusi Penulis	Penulis meneliti SMP Negeri Smarinda, kemudin setelah itu penulis juga membuat suatu rancangan sistem. Dimana dalam membangun sistem ini digunakan alat bantu pengembangan sistem yaitu Data Flow Diagram (DFD), Context Diagram, Entity Relationship Diagram (ERD) dan Flowchart serta dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan HTML dan MySQL sebagai databasenya.
Metodologi	Metodologi penelitian A. Metode Penelitian 1. Studi Lapangan (Field Research) 2. Studi Kepustakaan (Library Research) 3. Internet 4. Analisa Data 5. Desain B. Analisa Kebutuhan 1. Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware) 2. Kebutuhan Perangkat Lunak (Software) 3. Kebutuhan Antarmuka Pemakai (User Interface) 4. Kebutuhan Input 5. Kebutuhan Output
Ikhtisar artikel	SMP Negeri 4 Samarinda merupakan salah satu sekolah yang terletak di Jln. Ir. H. Juanda No. 14 RT. 17 Kelurahan Air Putih Samarinda. Sekolah ini diresmikan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia terhitung mulai tanggal 02 September 1978 dengan nomor Surat Keputusan 0292/0/1978. SMP Negeri Samarinda ini menerapkan sistem akedemik yang baru, yaitu sistem dimana satu mata pelajaran mempunyai beberapa aspek penilaian misalkan saja pelajaran bahasa Indonesia mempunyai 4 aspek penilaian yaitu aspek membaca, menulis, mendengarkan dan berbicara, sehingga unuk memberikan nilai secara keseluruhan agak lama karena banyaknya yang harus dinilai dan oleh kerena itu pula sistem informasi dari pihak sekoah ke pihak siswa/i terutama pada nilai agak terhambat. Namun permasalah tersebut bisa diatasi dengan menerpkan sistem informasi akademik berbasis online atau web, dengan dibangunya sistem ini maka pihak sekolah akan terbantu untuk menyampaikan informasi sehigga jalur informasi dari pihak sekolah ke pihak siswa/i bisa lebih cepat, tepat dan update dan pekerjaan pun bisa diwujudkan secara maksimal. Sistem ini tediri dari beberapa pengguna yaitu : 1. Administrator, seorang administrator melakukan input data ke dalam sistem serta melakukan update jika terdapat penambahan data baru. Seorang admin memiliki hak akses yang luas sehingga admin juga diberikan laporan data nilai serta data absensi siswa untuk dapat dicetak oleh admin sebagai arsipmanual. 2. Pengajar, seorang pengajar diberikan hak akses untuk menginput data nilai dan absensi siswa didiknya ke dalam sistem untuk kemudian dilaporkan secara online kepada siswa yang bersangkutan. 3. Siswa, seorang siswa diberi hak akses untuk melihat laporan data nilai absensinya berdasarkan mata pelajaran dan pengajar tertentu yang telah diinput oleh pengajar dari mata pelajaran masing-masing dan telah diolah (processing) oleh sistem. Untuk administator mempunyi delapan tnggung jwab, kedelapan itu adalah a. Proses 1 (Input Data Pegawai) b. Proses 2 (Input Data Pengajar) c. Proses 3 (Input Data Siswa) d. Proses 4 (Input Data Kelas) e. Proses 5 (Input Data Mata Pelajaran) f. Proses 6 (Input Data Jadwal Mata Pelajaran) g. Proses 7 (Input Data Aspek Penilaian) h. Proses 8 (Input Data Sarana dan Prasarana Sekolah) i. Proses 9 (Input Data Nilai dan Absensi) j. Proses 10 (Proses Daftar Laporan).
Hasil penelitian	Perancangan sistem akademik berbasis web di sekolah SMP Negeri 4 Samarinda, ang lebih difokuskan pada aspek nilai dan absen secara online, perancangan sistem ini bertujuan agar peyampaian informasi dari pihak sekolah ke pihak siswa/i bisa lebih cepat, tepat dan update. Sistem ini terdiri dari administrasi, pengajar dan siswa, selain itu cara kerja sistem ini adalah sebagai berikut . a. Proses 1 (Input Data Pegawai) b. Proses 2 (Input Data Pengajar) c. Proses 3 (Input Data Siswa) d. Proses 4 (Input Data Kelas) e. Proses 5 (Input Data Mata Pelajaran) f. Proses 6 (Input Data Jadwal Mata Pelajaran) g. Proses 7 (Input Data Aspek Penilaian) h. Proses 8 (Input Data Sarana dan Prasarana Sekolah) i. Proses 9 (Input Data Nilai dan Absensi) j. Proses 10 (Proses Daftar Laporan). k. Proses 11 (Proses Laporan Nilai dan Absensi)
Kesimpulan & saran	SMP Negeri 4 Samarinda seharusnya sudah menerapkan Sistem Informsi ini sejak lama, karena dengan menerapkan sisitem ini maka bisa membantu pekerjaan staf guru sehingga informasi dari pihak sekolah ke pihak siswa/i bisa lebih cepat dan efisien.
Persamaan & Perbedaan dengan penelitian skripsi	Persamaan : Persamaannya terletak pada pencarian data atau informasi, serta kebutuhan input dan outputnya Perbedaan : Perbedaannya terletak pada tempat dan waktu penelitian, kebutuhan perangkat lunak dan perangkat keras yang digunakan untuk membangun aplikasi ini.
Komentar	Sistem ini seharusnya diterapkan diberbagai instansi atau sekolah baik itu negeri ataupun suasta, karena dengan menerapkan sistem ini maka pekerjaan staf atau guru (pihak sekolh) bisa bekerja secara maksimal dan dengan demikian informasi dari pihak sekolah ke pihak siswa/i bisa tersampaikan secara cepat, tepat dan terupdate.

Judul Artikel	Pengelolaan sistem informasi akademik perguruan tinggi berbasis teknologi informasi dan komunikasi (tik)
Penulis	Etin Indrayani
Judul Jurnal/Proceeding & tahun penerbitan	Jurnal Penelitian Pendidikan Vol. 12 No. 1, April 2011 http://jurnal.upi.edu/file/5-Etin_Indrayani.pdf Waktu akses : 24 Oktober 2013 16.00
Masalah utama yang diangkat	Faktor- faktor baik itu faktor teknis maupun faktor non teknis yang menghambat pemenfaatan teknologi informsi dan komuniksi di berbagai perguruan tinggi.
Kontribusi Penulis	Penulis meneliti baik itu faktor non tekis maupun faktor teknis yang menghambat Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada bidang layanan administrasi akademik di perguruan tinggi, yang melibatkan 22 perguruan tinggi yang ada di Kota Bandung yang mengadaptasikan TIK dalam sistem administrasi akademiknya dan yang mengelola program strata-1 (S1).
Metodologi	Metodologi penelitian Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah dengan angket dan studi dokumentasi, setelah data terkumpul maka dilakukan analisis dengan mengguakan metode statistik.
Ikhtisar artikel	Pemanfaatan Teknologi informasi dan komounikasi (TIK) seharusnya sudah menjadi suatu kebutuhan dan mesti diterapkan dimana-mama baik itu instansi, sekolah maupun perguruan tinggi, namun penerapan atau pemanfaatan ini tidak lah mudah karena tidak sedikit yang perguruan tinggi yang sudah memanfaatkan teknologi Cuma sekedar gaya (lifestyle) semata selain itu banyak sekali kendala-kendala yang menghambat perkembangan teknologi ini baik itu kendala atau faktor secara teknis mupun faktor secara non teknis. Faktor teknis meliputi: (1) Teknologi dan infrastruktur. Manajemen Sistem Informasi Akademik membutuhkan perangkat komputer, jaringan internet dan teknologi yang tepat. Persoalan saat ini adalah belum semua Perguruan Tinggi memiliki teknologi dan infrastruktur tersebut, terutama di daerah pelosok; (2) Desain materi. Penyampaian konten-konten data akademik melalui Sistem Informasi Akademik perlu dikemas dalam bentuk yang berpusat pihak-pihak yang terlibat dalam proses pembelajaran (mahasiswa-dosenstakeholder). Saat ini masih sangat sedikit Sistem Informasi Akademik yang berpengalaman dalam membuat suatu paket Sistem Informasi Akademik yang memadai; (3) Finansial. Persoalan finansial merupakan masalah yang pelik di Indonesia. Pengadaan fasilitas Sistem Informasi Akademik membutuhkan anggaran yang tidak sedikit dan hal ini belum tentu dapat dijangkau oleh semua lembaga pendidikan di Indonesia; (4) SDM. Sumber Daya Manusia yang mampu dan terampil dalam mendukung penerapan Sistem Informasi Akademik masih terbatas, terutama di Luar Jawa. Faktor non-teknis meliputi : (1) Budaya. Pemanfaatan Sistem Informasi Akademik berbasis TIK membutuhkan budaya akses dan belajar mandiri dan kebiasaan untuk belajar atau mengikuti perkembangan melalui komputer/internet. Persoalan saat ini, apakah budaya belajar mandiri telah dimiliki oleh semua pihak yang terkait dengan proses Sistem Informasi Akademik pembelajaran, yaitu staff, dosen, dan mahasiswa; (2) Buta teknologi (technology illeteracies). Kalau jujur, masih banyak, staf administrasi, bahkan praktisi pendidikan dan mahasiswa yang belum menguasai teknologi komputer dan internet, atau yang terkait dengan ICT lainnya. Hal ini sebenarnya bukan hanya dikarenakan tidak adanya minat atau kemauan untuk belajar, tetapi juga diakibatkan oleh tidak adanya fasilitas komputer dan layanan internet yang memadai atau ketiadaan biaya ongkos internet, khususnya yang kurang mampu secara finansial (daerah pelosok).
Hasil penelitian	Terdapat beberapa variabel penentu kinerja lembaga yang berasal dari Manajemen Sistem Informasi akademik yang terdiri dari variabel Efektivitas Manajemen Sistem Informasi Akademik (X1), Budaya TIK (X2), Ketersediaan Fasilitas (X3),Kualitas SDM (X4), pengaruhnya terhadap variabel Kinerja Perguruan Tinggi (Y). Pengembangan sistem informasi akademik yang efektif, budaya TIK, ketersediaan Fasilitas TIK, dan Kualitas SDM SIA memberikan kontribusi yang tinggi terhadap kinerja lembaga secara umum.Efektivitas manajemen SIA, Budaya TIK,Ketersediaan Fasilitas TIK, dan Kualitas SDM SIA secara bersama-sama berpengaruh terhadap Kinerja Perguruan Tinggi pada semua kategori penilaian baik menurut manajemen lembaga, dosen dan mahasiswa. Pengaruh tidak langsung melalui variabel budaya TIK justru memberikan kontribusi yang negatif. Hal ini mencerminkan bahwa efektivitas implementasi SIA berbasis TIK mensyaratkan bahwa semua orang telah dalam kondisi siap dalam hal ketrampilannya, sikapnya, persepsinya serta iklim kerjanya. Apabila hal tersebut belum dipenuhi maka hal ini dapat memberikan kontribusi yang negatif bagi kinerja lembaga.
Kesimpulan & saran	Semestinya kita sudah bisa memanfaatkan teknologi informasi komunikasi karena dengan kita bisa memanfaatkannya kita akan banyak terbantu dan pekerjaan akan bisa cepet selesai.
Persamaan & Perbedaan dengan penelitian skripsi	Persamaan : Persamaannya terletak pada pembahasan Perbedaan : Perbedaannya terletak pada tempat dan waktu penelitian, kebutuhan perangkat lunak dan perangkat keras yang digunakan untuk membangun aplikasi ini.
Komentar	Teknologi informasi sekarang sudah menjadi suatu kebutuhan yeng mesti kita manfaatkan.